Selasa, 28 Januari 2014

PENGUKURAN SENSOR PH LARUTAN DISIMPAN PADA KARTU SD


Adhe Rifky I; Faiqoturrifda; Nouvel Shochib A
Program Studi Teknik ElektronikaJurusanTeknik ElektroPoliteknikNegeri Semarang
Jl. Prof. H.  Soedarto, SH, Tembalang, Semarang, 50275
E-mail :1adheirfansyah@gmail.com2faiqoturrifda@gmail.com3nouvelachmed@gmail.com
Phone :+62 85641214117+62 85741353439 +62 89661466621



Abstrak--penggunaan sensor pH untuk menentukan pH suatu larutan yang hasil pengukurannya akan disimpan pada kartu SD ini menggunakan arduino UNO. Kemudian asil pengukuran sensor pH ini akan ditampilkan pada serial monitor yang terdapat pada perangkat lunak arduino 1.0.5 pada PC.

Kata kunci: arduino Uno, kartu SD, pH

Abstrack --the use ofa pHsensortodeterminethe pHof a solutionthatmeasurement resultsare storedontheSDcardusing theArduinoUNO. Thenacylmeasurementof pHsensorwill bedisplayed onthe monitorserialcontained in theArduinosoftware1.0.5on a PC.

Keywords : arduino uno, SD card, pH

 

I.                    PENDAHULUAN


A.                  Latar Belakang
Perkembanganilmupengetahuandanteknologimengalamikemajuan yang pesat. Denganadanya kemajuantersebut, membuatmanusiaselaluberusahamemanfaatkanteknologi yang adauntukmempermudahkehidupannya..
Misaluntukmengetahuisifatasambasasuatularutanatauzatkitadapatmenggunakanindikatorasambasa. Indikator asam basa yang biasa kita gunakan adalah kertas pH atau kertas indikator pH, penggunaanya yaitu dengan cara mencelupkan kertas pH atau indikator pH tersebut pada larutan yang akan kita uji kemudian mengamati perubahan warna yang bervariasi pada level indikator pH.
Penggunaan indikator asam basa dirasa kurang efektif dalam penggunaanya karena perubahan warna dari nilai kertas terkadang sulit dibaca dan akan memudar setelah diangkat dari larutan jadi pengukuran nilai pH asam basa dari larutan tersebut kurang akurat.
Sensor pH dengan luaran kartu SD akan memudahkan penggunaan pembacaan nilai asam basa dari suatu larutan atau zat  dikarenakan pengguna tidak perlu menyamakan warna dari kertas indikator pH. Pengguna hanya cukup melihat nilai pembacaan pada layar komputer atau laptop yang digunakan. Hal ini juga memudahkan para penderita buta warna dalam melakukan pengukuran pH asam basa pada larutan atau zat. Pemanfaatan kartu SD yaitu untuk menyimpan data hasil dari pengukuran pH asam basa larutan atau zat, sehingga data tersebut dapat disimpan dan dilihat kembali.
Berdasarkanpermasalahantersebut, makadirancangsuatusensor pH larutan dengan luaran kartu SD agar memudahkanpenggunadalammelakukanpembacaan, danhasilpengukuran dapat disimpan dan dilihat kembali.

B.      Rumusan Masalah
Berdasarkanpermasalahan yang terdaptpadalatarbelakang, disusunrumusanmasalahsebagaiberikut:

1)       Bagaimana merancang pengukuran sensor pH larutan disimpan pada kartu Sddengan luaran kartu SD?

2)       Bagaimana cara mengubah nilai resistansi yang dihasilkan pada sensor pH larutan menjadi nilai tegangan dengan menggunakan rangkain adapter?

3)       Bagaimana merancang sistem antarmuka antara Arduino Uno dengan sensor pH dan luaran kartu SD?


C.      Ruang Lingkup

Berdasarkanrumusanmasalahdiatas, maka yang akandibahaspadaalatiniadalah:

1)       Tegangan yang diukur hanya sebatas 0 – 5 V.

2)       Luaran hasil alat ukur dari alat ini berupa nilai pH.


D.      Tujuan
Tujuandaripembuatanalatiniadalahmerancangdanmembuatsuatu sistem berupaalatpengukuransensor pH larutan dengan luaran kartu SD agar memudahkanpenggunadalammelakukanpengukuran dan pembacaan, kemudianhasilpengukuran dapat disimpan dan dilihat kembali.

                                                                                                                                                     II.         TINJAUAN PUSTAKA

Penjelasandanuraianteoripenunjangdigunakandalamperancangan dan pembuatan alatini digunakanuntukmempermudahpemahamantentangcarakerjarangkaianmaupundasar-dasarperencanaanpembuatanalat. Teori – teori yang akandijelaskandalambabinimeliputiArduinoUno, Sensor pH, kartu SD, dan soket kartu SD.

A.    Arduino Uno R3

Arduino UNO adalahsebuah board mikrokontroler yang didasarkanpada ATmega328 (datasheet). Arduino UNO mempunyai 14 pin digital input/output (6 di antaranyadapatdigunakansebagai output PWM), 6 input analog, sebuahosilator Kristal 16 MHz, sebuahkoneksi USB, sebuah power jack, sebuah ICSP header, dansebuattombol reset. Arduino UNO memuatsemua yang dibutuhkanuntukmenunjangmikrokontroler, mudahmenghubungkannyakesebuah computer dengansebuahkabel USB ataumensuplainyadengansebuah adaptor AC ke DC ataumenggunakanbateraiuntukmemulainya.



Gambar 2.1 Arduino Uno
Sumber :http://arduino.cc/en/Main/arduinoBoardUno

Setiap 14 pin digital padaArduino Uno dapatdigunakansebagai input dan output, menggunakanfungsipinMode(), digitalWrite(), dandigitalRead(). Fungsi-fungsitersebutberoperasi di tegangan 5 Volt. Setiap pin dapatmemberikanataumenerimasuatuarusmaksimum 40 mA danmempunyaisebuah resistor pull-up (terputussecara default) 20-50 kOhm. Selainitu, beberapa pin mempunyaifungsi-fungsispesial:
§ Serial: 0 (RX) dan 1 (TX). Digunakanuntukmenerima (RX) danmemancarkan (TX) serial data TTL (Transistor-Transistor Logic). Kedua pin inidihubungkanke pin-pin yang sesuaidari chip Serial Atmega8U2 USB-ke-TTL.
External Interrupts: 2 dan 3. Pin-pin inidapatdikonfigurasikanuntukdipicusebuah interrupt (gangguan) padasebuahnilairendah, suatukenaikanataupenurunan yang
§           besar, atausuatuperubahannilai. LihatfungsiattachInterrupt()untuklebihjelasnya.
§ PWM: 3, 5, 6, 9, 10, dan 11. Memberikan 8-bit PWM output denganfungsianalogWrite().
§ SPI: 10 (SS), 11 (MOSI), 12 (MISO), 13 (SCK). Pin-pin inimensupportkomunikasi SPI menggunakanSPI library.
§ LED: 13. Ada sebuah LED yang terpasang, terhubungke pin digital 13. Ketika pin bernilai HIGH LED menyala, ketika pin bernilai LOW LED mati.
Arduino UNO mempunyai 6 input analog, diberi label A0 sampai A5, setiapnyamemberikan 10 bit resolusi (contohnya 1024 nilai yang berbeda). Secara default, 6 input analog tersebutmengukurdari ground sampaitegangan 5 Volt, denganitumungkinuntukmenggantibatasatasdarirangenyadenganmenggunakan pin AREF danfungsianalogReference(). Di sisilain, beberapa pin mempunyaifungsispesial:
§ TWI: pin A4 atau SDA dan pin A5 atau SCL. Mensupportkomunikasi TWI denganmenggunakanWire library
Ada sepasang pin lainnyapada board:
§ AREF. Referensiteganganuntuk input analog. DigunakandengananalogReference().
§ Reset. Membawasaluranini LOW untukmeresetmikrokontroler. Secarakhusus, digunakanuntukmenambahkansebuahtombol reset untukmelindungi yang memblocksesuatupada board.
Lihatjugapemetaanantara pin Arduinodengan port Atmega328. Pemetaanuntuk Atmega8, 168, dan 328 adalahidentik.

B.     Sensor PH




     Gambar 2.2 sensor pH

Salah satu sensor kimia yang cukup populer dan  sering kita gunakan  di laboratorium adalah sensor pH, baik
yang berupa kertas lakmus atau kertas pH maupun pH
meter
pH meter adalah pengukuran pH secara potensiometri.
Sistem pengukuran dalam pH meter berisi elektroda kerja
untuk pH dan elektroda refrensi. Perbedaan potensial
antara 2 elektroda tersebut sebagai fungsi dari pH dalam
larutan yang diukur. Oleh karenanya larutan yang diukur
Aplikasi Optik dan Fiber Optik Sebagai Sensor pH
harus bersifat elektrolit.


C.     Kartu SD

Kartu memori mikro SD (Secure DigitalMemory Card) adalah kartumemori  yang dapat menyimpan data meskipun tanpa sumber daya,dikembangkanoleh SD CardAssociation.Mikro SD banyak digunakan dalamperangkat elektronik portabel seperti ponsel, kamera, dan pemutar data audiovisual.Mikro SDmerupakansebuahkartu memori dengan format memori kilat (memory flash).Selainmemilikisistempengaman yang lebihbagusdaripadakartu SD, mikro SD jugamemiliki keuntungan dengan bentuknya yang lebih kecil dan simpel.


Mikro SD standarmemilikiukuran11 x 15 mm. Mikro SD dapatdigunakandalamslotCompactFlash atau kartu PC dengansebuah adaptor.
Konfigurasi pin  kartu mikro SD dapatdilihatpadagambar 2.3dantabel2.1berikut.

Pin
Kartu SD
1
CS
2
DI
3
Vss1
4
VDD
5
CLK
6
Vss2
7
DO
8
-
9
-
Tabel 2.1

D.     Soket Kartu SD





Gambar 2.5 soket kartu SD

Socket modul kartu SD ini adalah alat bantu  untuk menggunakan kartu SD. Memasang kartu SDkedalamsoketdanmenghubungkanmodulkeArduinodengankawatjumper, dengan librarySD cardyang diberikan, dapatmenulisdanmembaca datadengankartuSDdalamsuatuproyek. Pin penghubungmodulkeArduinosebagaiberikut:
·         CS:D4
·         Mosi: D11
·         MISO: D12
·         SCL:D13

spesifikasidari socket modulkartu SD
·         Tegangan: 3.3V atau 5V
·         komunikasi SPI kartu SD tunggal, kartu SDHC dan kartu TF yang kompatibel
·         mendukung sepenuhnya perpustakaan SD
·         tipe kartu yang didukung :kartu SD (<= 16G), kartu Micro SD (<= 2G), kartu SDHC (<= 16G)

E.    cara kerja rangkaian secara keseluruhan

Pertama-tama perangkat lunak arduino 1.0.5 akan menginisialisai keberadaankartu SD, setelah inisialaisasi keberadaan kartu SD kemudian sensor pH akan memulai membaca nilai pH larutan yang sedang diukur, setelah pembacaan hasil pengukuran larutan kemudian arduino akan mengubah hasil pengukuran sensor pH yang berupa tegangan menjadi besaran nilai pH. Setelahsemua proses pembacaan dan pengubahan besaran nilai teganganmenjadibesarannilai pH makahasilpengukuranakandisimpanpadakartu SD.




Gambar 2.6 diagram alir

                                                                  III.        HASIL DAN PEMBAHASAN

Di dalam bab ini dilakukan pengujian pada Sensor pH dengan luaran kartu SD. Pengujian yang dilakukanpadasisteminibertujuanuntukmengetahui proses kerjadarirangkaian-rangkaian yang diujisertasistemsecarakeseluruhantelahbekerjasesuaidengan yang diharapkan. Pengujianpadarancanganalatiniakandilakukan per bagianrancangansehinggadiketahuifungsimasing-masingperangkatkerasdanperangkatlunaksudahbekerjadenganbaik.

A.        Alat Yang Digunakan
Untukmemperoleh data-data spesifikasisistemini, alat-alat yang digunakandalampengujianadalah :
a.          Arduino Uno
b.          Sensor pH
c.          Kartu SD dan soket SD

B.        Pengujian Alat
Pengujiandilakukanuntukmengetahuiapakahrancangbangun yang telahdibuattelahberjalandenganbaikdanmemenuhispesifikasi yang telahditentukanatautidak. Pengujiandilakukandengancaramemastikanapakahposisi kartu SD sudah terpasang, sensor pH dapat melakukan pengukuran pada larutan, dan kartu SD dapat menyimpan data hasil pengukuran.

C.         Hasil pengujian
Hasilpengujiandilakukanuntukmengetahuisistembekerjadenganbaiksesuai data yang direncanakansepertipada tabel berikut :



Tabel 2.2 Data HasilPengukuran:
No
Jenis larutan
Hasil pengukuran dengan kertas indikator pH
Hasil pengukuran dengan sensor pH
Jenis larutan
1
H2O2
4
4
Asam
2
H20
7
6
Netral
3
Air sabun
10
10
Basa

D.      Analisispengujian alat :
Dari sisi alat yaitu pada arduino uno, sensor pH, kartu SD dan soket SD semua sistem bekerja dengan baik. Dari pengujian yang telah dilakukan dapat dilihat bahwa ketika sensor pH di celupkan pada larutan maka sensor akan bekerja menganilsa larutan tersebut bersifat asam, basa atau netral. Setelah sensor mendeteksi larutan tersebut maka hasilnya akan dianalisa dan di olah arduino uno menjadi nilai pH kemudian ditampilkan .

                                                                                                                                                                 IV.             SIMPULAN

Dengan terselesaikannya perancangan aplikasi arduino pada sensor pH larutan dengan luaran kartu SD dapat diambil simpulan:

1)       Tegangan yang dapat diukur hanya berkisar 0 – 5 V.

2)       Luaran hasil alat ukur dari alat ini berupa nilai pH


V.      DAFTAR PUSTAKA
[1]K,Rahardianti Ayu, Aplikasi Optik dan Fiber Optik Sebagai sensor pH. Seminar tugas akhir.2012 Institut Teknologi Sepuluh November.
[3]http://www.stevenswater.com/water_quality_sensors/ph_info.html

3 komentar:

  1. bsa lihat program arduino y gak ??
    saya mau belajar koneksi arduino k sensor ph dan koneksi sd card k arduino,,

    BalasHapus
  2. sensornya bsa buat ngukur pH tanah ga gan?
    bsa minta buat programnya juga kalo boleh

    BalasHapus
  3. Maaf gan, mau tanya bagaimana cara kalibrasi sensor ph ?

    BalasHapus